Pribadi yang Menyenangkan

Hapiness is together

Kepribadian merupakan keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan indidividu lain. Memiliki kepribadian yang baik tentu merupakan sebuah hal penting. Bagaimana tidak, seorang dengan kepribadian yang buruk akan mengalami kesusahan dalam bergaul dan tentu saja memiliki kehidupan yang kurang menyenangkan. Sebagai remaja, kita perlu untuk memiliki kepribadian yang baik dan menyenangkan sehingga kita dapat memiliki kehidupan yang menyenangkan. Berikut ini, beberapa kiat yang bisa dilakukan oleh para kamu yang ingin menjadi pribadi yang menyenangkan :

1.       SOPAN SANTUN

Selalu bertindak dengan mengutamakan sopan santun tentu perlu dilakukan. Bukan apanya, jika kita bersikap kasar maka orang lain tidak akan respect dengan diri kita dan akan membenci kita. Dengan bersikap sopan dan santun, maka orang akan menjadi senang dan salah satu hal yang membuat sopan santun perlu dimiliki oleh remaja karena sopan santun merupakan norma yang berlaku di masyarakat.

2.       RAMAH

Kita harus menjadi lebih peduli dengan orang-orang yang ada disekitar. Jika ingin mendapatkan banyak teman maka kita harus bersikap ramah. “Bila anda ingin bersahabat, bersikaplah bersahabat”. Jadi perbanyaklah senyum kepada sesama, karena senyum merupakan cara yang termudah untuk menunjukkan sifat keramahan kita. Sangat banyak manfaat yang dapat  kita peroleh dari sebuah senyuman, jadi mengapa tidak kita mulai tersenyum dari sekarang.

3.       MENGHORMATI/MENGHARGAI

Seseorang tentu tidak akan menunjukkan respect kepada kita jika kita tidak menghargai apa yang mereka memiliki. Disini, salah satu sikap yang dapat menghalangi sikap hormat adalah sikap sombong. Jadi untuk bersikap hormat kepada orang lain, kita harus terlebih dahulu menghilangkan sikap sombong.

4.       PENUH PERHATIAN

Sikap penuh perhatian berarti menyadari "apa saja yang sedang berlangsung di lingkungan kita". Sikap penuh perhatian berhubungan dengan kemampuan membaca situasi yang tersirat (implicit). Bersikap penuh perhatian berarti mengosongkan diri dari pemikiran-pemikiran diri kita sendiri secara subyektif (mampu melihat dari kaca mata orang lain) dan membuka wawasan dan pikiran untuk mau melihat segala hal di luar diri kita. Orang yang penuh perhatian juga tahu kapan ia harus bertindak dan kapan ia tidak boleh bertindak.

5.       BERBAGI

Seseorang akan susah memiliki teman, jika ia hanya mementingkan dirinya sendiri dan bersikap pelit. Oleh karena itu, penting untuk berbgi dengan teman. Berbagi disini, bukan harus berbagi hal yang besar, namun dimulai dari berbagi hal yang kecil.

Nah, semoga setelah membaca ini kita dapat mebuat diri kita menjadi pribadi yang lebih menyenangkan. Membentuk kepribadian  tentu harus dimulai dari diri kita sendiri. Jadikanlah hal yang baik sabagai kebiasaan mulai dari sekarang.

Tweet